SDIT DARUL HIJRAH memiliki beberapa kegiatan non akademik, di antaranya:
1. PRAMUKA SDIT DARUL HIJRAH
Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai nilai kepramukaan bagi peserta didik. Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah dilaksanakan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler wajib dimana kegiatan ekstrakurikuler harus diikuti oleh seluruh peserta didik.
Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah dilaksanakan dalam bentuk penerapan sikap dan keterampilan yang dipelajari didalam kelas dan di alam terbuka yang dilaksanakan dalam kegiatan Kepramukaan secara rutin, terjadwal, dan diberikan penilaian formal.
Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah berisi perpaduan proses pengembangan nilai sikap dan keterampilan. Pola Kegiatan Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah diwujudkan dalam bentuk upacara dan keterampilan Kepramukaan dengan menggunakan berbagai metode dan teknik. Upacara meliputi upacara pembukaan dan penutupan. Keterampilan Kepramukaan dilaksanakan sebagai perwujudan komitmen Kepramukaan dalam bentuk pembiasan dan penguatan sikap dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan pembelajaran. Metode dan teknik dituangkan dalam bentuk belajar interaktif dan progresif disesuaikan dengan kemampuan fisik dan mental peserta didik.
Pendidikan Kepramukaan SDIT Darul Hijrah tidak terlepas dari nilai keislaman yang khas dimana setiap pembukaan kegiatan pramuka dilakukan muraja’ah surah-surah pendek serta hadits-hadits pilihan yang semua itu bertujuan agar siswa mampu ber tafakur, tadabur dan tasyakur.
Penilaian dalam Pendidikan Kepramukaan dilaksanakan dengan menggunakan penilaian yang bersifat otentik mencakup penilaian sikap dan keterampilan. Penilaian sikap dilakukan dengan menggunakan penilaian berdasarkan pengamatan, penilaian diri, dan penilaian teman sebaya. Penilaian keterampilan dilakukan dengan menggunakan penilaian unjuk kerja.
2. MABIT (Malam Bina Iman & Taqwa)
Definisi MABIT
Mabit adalah salah satu sarana tarbiyah (wasa’ilut tarbiyah). Secara bahasa, mabit berarti bermalam. Istilah yang sangat masyhur kita dapati pada salah satu rangkaian ibadah haji yaitu mabit di Mina.
Dalam terminologi dakwah dan tarbiyah, mabit adalah adalah salah satu sarana tarbiyah untuk membina ruhiyah, melembutkan hati, membersihkan jiwa, dan membiasakan fisik untuk beribadah (khususnya shalat tahajjud, dzikir, tadabbur dan tafakkur). Untuk memudahkan memahami definisi ini, biasanya mabit dijadikan akronim dari MAlam Bina Iman dan Taqwa.
Sebagai bentuk pendidikan karakter keislaman, maka Sekolah Dasar Islam Terpadu Darul Hijrah melalui bidang Pembinaan Keislaman selalu mengadakan kegiatan MABIT atau Malam Bina Iman dan Taqwa.
Secara umum MABIT (Malam Bina Iman dan Taqwa) adalah salah satu di antara sarana pendidikan islam atau tarbiyah islamiyah dalam rangka membina jiwa seorang muslim agar menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas secara intelektual (fikriyah), sehat secara jasmani (jasadiyah), tetapi juga memiliki kecerdasan spiritual yang kuat kepada Allah SWT.
SUSUNAN ACARA MABIT
17.30 – 17.45 : Pembukaan
17.45 – 18.00 : Tadarus (membawa Al Quran)
18.00 – 18.30 : Sholat Magrib
18.30 – 19.30 : Persiapan Materi dan Sholat Isya
19.30 – 21.30 : Materi I (membawa catatan dan alat tulis)
21.30 – 22.00 : Ice breaking
22.00 – 02.30 : Istirahat
02.30 – 03.00 : Sholat Lail
03.00 – 03.30 : Makan Sahur
03.30 – 05.00 : Materi II
05.00 – 06.00 : Sholat Shubuh dan Tadarus
06.00 – 06.30 : Olahraga
06.30 – 06.45 : Penutupan
Pada akhirnya berjalannya mabit yang sukses dan meriah adalah atas partisipasi semua siswa dan guru serta orangtua siswa,